Silaturahmi Hangat Polda Sulsel dan PTPN I Regional 8
MAKASSAR | DETIKREPORTASE.COM – Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional, Polda Sulawesi Selatan menjalin kolaborasi strategis dengan PTPN I Regional 8. Hal ini ditandai dengan kunjungan silaturahmi yang dipimpin langsung oleh Karo SDM Polda Sulsel, Kombes Pol Aris Haryanto, S.I.K., M.Si, ke kantor PTPN I Regional 8 di Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, pada Senin (14/07/2025).
Pertemuan berlangsung di ruang kerja Kantor PTPN I Regional 8 dan dihadiri sejumlah pejabat utama dari Polda Sulsel maupun pihak PTPN, antara lain Wadirbinmas AKBP Andi Kumara, Kabagbinkar AKBP Candra Kurnia Setiawan, Kabagkrma AKBP Amiruddin, serta perwakilan manajemen PTPN seperti Kabag Manajemen Aset dan Pemasaran R. Kushendro, dan Kabag Tanaman Beta Putra.
Kunjungan ini tidak sekadar mempererat tali silaturahmi, tetapi juga menjadi langkah tindak lanjut dari kerja sama yang telah dituangkan dalam nota kesepahaman sebelumnya.
Komitmen Bersama: Garap Lahan untuk Jagung
Dalam sambutannya, R. Kushendro mewakili jajaran direksi PTPN I mengucapkan terima kasih atas kunjungan pihak Polda Sulsel.
> “Kami siap mendukung penuh pemanfaatan lahan milik PTPN seluas 246 hektare untuk penanaman jagung. Ini bagian dari komitmen kami dalam mendukung program ketahanan pangan nasional,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kushendro menegaskan bahwa pihaknya terbuka terhadap sinergi lintas sektor, khususnya dengan institusi kepolisian yang menunjukkan inisiatif konkret dalam mendorong ketahanan pangan di Sulsel.
Polda Sulsel Siapkan 3.602 Ha Lahan: 246 Ha dari PTPN
Sementara itu, Karo SDM Kombes Pol Aris Haryanto menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari kepedulian Polri terhadap produktivitas pertanian, khususnya komoditas jagung yang sangat dibutuhkan di Indonesia.
> “Kunjungan ini menjadi langkah strategis memastikan kesiapan rencana kerja pasca MoU. Dari total 3.602 hektare lahan yang telah disiapkan Polda Sulsel untuk program ketahanan pangan jagung, sebanyak 246 hektare adalah milik PTPN I yang tersebar di beberapa kabupaten/kota,” jelas Kombes Aris.
Ia menambahkan bahwa setelah kunjungan ini, implementasi di lapangan akan ditindaklanjuti oleh jajaran Kapolres setempat untuk percepatan pelaksanaan tanam jagung.
Program Nasional yang Butuh Dukungan Lokal
Upaya pemanfaatan lahan tidur atau tidak produktif melalui kolaborasi antara institusi pemerintah seperti Polri dan BUMN seperti PTPN merupakan langkah nyata mendukung ketahanan pangan berbasis wilayah. Hal ini juga selaras dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk menjadikan Indonesia mandiri dalam sektor pangan dan energi.
Kombes Aris menekankan bahwa program ini bukan hanya proyek tanam semata, melainkan bagian dari grand design penguatan sektor pertanian melalui pendekatan lintas kelembagaan.
> “Sinergi adalah kunci. Ini bukan proyek Polda, bukan proyek PTPN, tapi kerja gotong royong seluruh elemen bangsa demi memastikan rakyat tidak kekurangan bahan pangan, khususnya jagung sebagai bahan pokok strategis,” tegasnya.
Pertemuan ditutup dengan harapan agar kerja sama antara Polda Sulsel dan PTPN I tidak hanya terbatas pada pemanfaatan lahan, tetapi juga berkembang dalam bentuk lain, seperti pelatihan teknis pertanian, pengamanan distribusi hasil panen, dan pembinaan petani lokal.
✍️ Andi Rosha | detikreportase.com | Makassar – Sulawesi Selatan
DETIKREPORTASE.COM : Bersama Lindungi Negeri, Tumbuhkan Pangan untuk Masa Depan
