BeritaSulawesi Selatan

Karo SDM Polda Sulsel Pimpin Anev Kinerja Menuju WBBM 2025: “Kerja Ikhlas dan Kolaborasi Itu Kuncinya!”

345
×

Karo SDM Polda Sulsel Pimpin Anev Kinerja Menuju WBBM 2025: “Kerja Ikhlas dan Kolaborasi Itu Kuncinya!”

Sebarkan artikel ini
Karo SDM Polda Sulsel Pimpin Anev Kinerja Menuju WBBM 2025: “Kerja Ikhlas dan Kolaborasi Itu Kuncinya!”

MAKASSAR | DETIKREPORTASE.COM

Kepala Biro Sumber Daya Manusia (Karo SDM) Polda Sulawesi Selatan, Kombes Pol Aris Haryanto, S.I.K., M.Si, memimpin langsung kegiatan analisa dan evaluasi (Anev) kinerja internal dalam rangka menyongsong pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) tahun 2025.

Kegiatan ini berlangsung di Ruang Pelayanan Terpadu Satu Atap (PESAT) Biro SDM Polda Sulsel, pada Kamis (10/7/2025), dan dihadiri oleh Kabagbinkar AKBP Candra Kurnia Setiawan, S.I.K., para Kasubbag, Paur, dan operator dari seluruh unit fungsi di bawah Biro SDM.

Kesiapan Meraih WBBM Jadi Prioritas Utama

Dalam arahannya, Kombes Aris menegaskan bahwa pertemuan ini bukan sekadar rutinitas, melainkan bagian dari strategi menyeluruh dalam mempersiapkan diri menuju penilaian predikat WBBM tahun depan.

“Sengaja saya kumpulkan rekan-rekan semua di tempat ini, untuk satu tujuan kita bersama, yaitu bagaimana kesiapan kita meraih predikat WBBM tahun 2025,” tegas Kombes Aris membuka rapat.

Ia menekankan pentingnya peran setiap perwira dan staf dalam memastikan seluruh aspek administrasi, infrastruktur, hingga inovasi layanan berjalan sesuai standar dan terkontrol secara sistematis.

Desk Evaluasi dan Mystery Shopper Akan Digelar

Kombes Aris juga mengingatkan bahwa tahapan evaluasi akan segera dimulai dalam waktu dekat, termasuk kunjungan “mystery shopper” yang akan datang tanpa pemberitahuan untuk menilai langsung kualitas pelayanan.

“Desk evaluasi akan kita laksanakan dalam waktu dekat. Silakan dipersiapkan segala sesuatunya. Termasuk jika ada kunjungan tiba-tiba oleh mystery shopper yang akan memantau dan menilai layanan kita secara langsung,” ungkapnya.

Ia menambahkan, semua bagian dan subbagian diminta menyiapkan data dukung dengan akurat, serta menjaga etika pelayanan agar sesuai dengan prinsip birokrasi modern dan humanis.

Perintah Kolaborasi, Bukan Kompetisi Internal

Menyadari kompleksitas tugas tambahan yang sering bersifat insidentil, Karo SDM mengajak seluruh anggota untuk membangun suasana kerja yang saling mendukung dan menghindari ego sektoral.

“Silakan membuat metode kerja secara berjenjang. Bangun budaya kerja kolaboratif antarbagian dan subbagian. Lakukan dengan ikhlas. Saya tahu ada beban tugas tambahan, tapi semangat kita harus tetap utuh,” pesan Kombes Aris penuh penekanan.

Menurutnya, pencapaian predikat WBBM bukan hanya dinilai dari pencapaian teknis, tetapi juga dari kekompakan dan konsistensi internal dalam menjalankan nilai-nilai integritas.

Pembenahan Pelayanan Satu Atap dan Digitalisasi

Sebagai bagian dari langkah konkret menuju WBBM 2025, Biro SDM Polda Sulsel telah melakukan sejumlah pembenahan, termasuk penataan ulang Ruang Pelayanan Terpadu Satu Atap (PESAT) yang kini tampil lebih nyaman dan modern, serta integrasi dengan aplikasi pelayanan berbasis teknologi informasi.

Peningkatan ini juga disertai dengan penguatan sistem layanan pengaduan publik, serta pengukuran Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) yang dilakukan secara berkala untuk melihat sejauh mana kepuasan penerima layanan terhadap birokrasi Polda Sulsel.

AKBP Candra: Harus Ada Budaya Monitoring Harian

Dalam forum tersebut, Kabagbinkar AKBP Candra Kurnia Setiawan juga menyampaikan pentingnya membangun budaya kerja yang disiplin dan terukur. Ia meminta agar para Kasubbag dan operator mengedepankan monitoring harian terhadap setiap layanan yang diberikan.

“Kita ingin setiap hari ada perbaikan. Jangan tunggu sampai ada masalah baru sibuk benahi. Kalau monitoring berjalan rutin, maka pelayanan akan otomatis meningkat,” ujarnya.

Candra juga mengajak seluruh tim untuk tidak hanya fokus pada administrasi, tetapi juga pada sisi emosional dalam melayani publik, yakni dengan empati dan keramahan.

Kinerja SDM Menentukan Reputasi Institusi

Karo SDM mengingatkan bahwa kinerja sumber daya manusia di Polda bukan hanya mencerminkan citra biro sendiri, melainkan turut membentuk reputasi institusi secara keseluruhan.

“Kalau pelayanan di SDM buruk, maka masyarakat akan menilai Polda Sulsel buruk. Tapi kalau kita ramah, cepat, dan solutif, maka publik pun akan percaya bahwa Polri memang berubah ke arah yang lebih baik,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa tanggung jawab ini bukan hanya milik pejabat struktural, tetapi juga seluruh staf hingga operator pelayanan.

Komitmen Bangun Birokrasi yang Bersih dan Profesional

Polda Sulsel melalui Biro SDM-nya terus menunjukkan komitmen dalam membangun birokrasi yang tidak hanya bersih dari praktik koruptif, tetapi juga mampu melayani masyarakat secara profesional, transparan, dan responsif.

Predikat WBBM merupakan bentuk pengakuan dari pemerintah atas upaya reformasi birokrasi yang berkelanjutan. Namun lebih dari sekadar predikat, menurut Kombes Aris, WBBM adalah cermin dari etos kerja dan semangat pelayanan yang konsisten dijaga oleh seluruh personel.

✍️ Andi Rosha | DetikReportase.com | Makassar – Sulawesi Selatan

DETIKREPORTASE.COM – Bersih Melayani, Polri Semakin Dihargai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250Example 728x250