SOPPENG | DETIKREPORTASE.COM
Turnamen Sepak Bola Bhayangkara Karang Taruna Al-Mubaraqah Cup III 2025 resmi ditutup dengan meriah di Lapangan Sepak Bola Andi Muda, Desa Lompulle, Kecamatan Ganra, Kabupaten Soppeng, Selasa, 1 Juli 2025. Gelaran ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79 dan memperebutkan Piala Bergilir Kapolres Soppeng.
Turnamen yang dimulai sejak 13 Juni 2025 ini sukses menjadi ajang silaturahmi sekaligus pembinaan generasi muda melalui semangat sportivitas.
Kolaborasi dan Apresiasi di Tengah Meriahnya Turnamen
Acara penutupan dihadiri oleh Wakil Bupati Soppeng Ir. Selle KS. Dalle, Ketua DPRD Soppeng A. Farid Kaswadi, S.Sos., unsur Forkopimda, Ketua Pengadilan Negeri Watansoppeng, perwakilan Askab PSSI Soppeng, pimpinan BUMN, SKPD, para kepala desa, Tripika Kecamatan Ganra, serta ratusan warga dan suporter.
Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K., yang secara langsung menutup kegiatan, menyampaikan rasa bangga atas antusiasme dan kebersamaan yang tercipta.
“Turnamen ini bukan hanya soal siapa yang menang atau kalah, tapi lebih dari itu, ini adalah ruang untuk memperkuat silaturahmi, membangun karakter generasi muda, serta menghadirkan Polri di tengah masyarakat dengan cara yang lebih humanis,” kata Kapolres.
Persaingan Ketat, Sportivitas Tinggi
Sebanyak 15 tim dari berbagai kecamatan di Kabupaten Soppeng turut ambil bagian. Dalam pertandingan final, Mantap FC tampil gemilang dan keluar sebagai juara pertama, memboyong Piala Tetap, Piala Bergilir Kapolres Soppeng, serta uang pembinaan sebesar Rp12 juta.
Di posisi kedua, Bhayangkara FC membawa pulang hadiah sebesar Rp7 juta. Sementara Amanah FC dan Angkasa FC meraih peringkat ketiga bersama dengan masing-masing menerima hadiah Rp5 juta.
Tak hanya tim, sejumlah pemain juga mendapatkan penghargaan individu. Dani Olmo Rutan dinobatkan sebagai Top Scorer dan Okhy Arianto sebagai Best Player, masing-masing menerima hadiah uang pembinaan sebesar Rp1 juta dan piala.
Untuk kategori Tim Fair Play, gelar tersebut jatuh kepada Tim Pra Porprov Soppeng yang dinilai menjunjung tinggi semangat permainan bersih dan sportif selama turnamen.
Pengamanan Kondusif, Antusiasme Warga Tinggi
Seluruh rangkaian turnamen berlangsung aman dan tertib. Personel gabungan dari Polres Soppeng, Polsek Ganra, Polsek Lilirilau, dan Danposramil Ganra disiagakan untuk menjamin kelancaran acara, termasuk saat pertandingan berlangsung dan di momen puncak penutupan.
Masyarakat sekitar pun antusias menyaksikan laga demi laga, menjadikan turnamen ini sebagai hiburan rakyat sekaligus ajang memperkuat hubungan sosial antarwarga.
Komitmen Polri terhadap Pembinaan Generasi Muda
Kapolres Soppeng menegaskan bahwa kegiatan seperti ini akan terus didorong sebagai bagian dari pembinaan dan pendekatan sosial.
“Sepak bola adalah bahasa universal. Kita gunakan ini untuk membina, mendidik, dan merangkul. Dengan cara seperti inilah Polri bisa lebih dekat, lebih dipercaya, dan lebih bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Turnamen Bhayangkara Al-Mubaraqah Cup III 2025 menjadi simbol kolaborasi antara kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam membangun ekosistem yang sehat dan produktif bagi anak-anak muda, terutama di bidang olahraga.
✍️ ARS | detikreportase.com | Soppeng – Sulawesi Selatan
DETIKREPORTASE.COM: Olahraga Membangun Silaturahmi, Polri Hadir Lebih Dekat di Tengah Masyarakat


