BeritaSulawesi Selatan

Desa Ganra Tembus 15 Besar Nasional Lomba Desa Digital 2025: Bukti Transformasi Teknologi Bisa Dimulai dari Timur

550
×

Desa Ganra Tembus 15 Besar Nasional Lomba Desa Digital 2025: Bukti Transformasi Teknologi Bisa Dimulai dari Timur

Sebarkan artikel ini
Perolehan luar biasa Desa Ganra yang tembus 15 besar nasional lomba digital 2025 bukti transportasi teknologi bisa dimulai dari timur

SOPPENG | DETIKREPORTASE.COM

Sebuah prestasi membanggakan datang dari timur Indonesia. Desa Ganra, yang berada di Kecamatan Ganra, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan, berhasil menorehkan prestasi nasional dengan masuk dalam 15 besar terbaik Lomba Desa Digital 2025 tingkat nasional yang digelar oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.

Kabar bahagia ini diumumkan usai perhelatan lomba pada Mei lalu. Ditemui awak media Sabtu (21/6/2025), Kepala Desa Ganra, Andi Wahyu Gunawan, menyampaikan rasa syukur dan bangga atas pencapaian ini. “Alhamdulillah, ini adalah hasil kerja keras semua elemen, dari perangkat desa hingga dukungan penuh Pemkab Soppeng,” ucapnya.

Desa Digital dari Soppeng: Komitmen Wujudkan Pelayanan Berbasis Teknologi

Menurut Andi Wahyu, keberhasilan ini tidak muncul begitu saja. Sejak beberapa tahun terakhir, Desa Ganra memang konsisten mengembangkan sistem pelayanan publik berbasis teknologi digital. Mulai dari pengurusan administrasi online, sistem informasi desa, hingga pelatihan digitalisasi ekonomi bagi UMKM lokal.

“Ini semua demi mewujudkan pelayanan yang cepat, transparan, dan efisien. Kami ingin masyarakat desa merasakan langsung manfaat teknologi,” jelasnya.

Ia juga menambahkan bahwa prestasi ini akan dijadikan momentum untuk terus meningkatkan kualitas layanan publik. “Kami tidak ingin berhenti di sini. Ini awal dari lompatan digital yang lebih besar,” ujarnya tegas.

Didukung Penuh Pemkab Soppeng dan Semangat Gotong Royong Warga

Keberhasilan Desa Ganra juga tak lepas dari peran serta Pemerintah Kabupaten Soppeng. Dukungan anggaran, pelatihan digital bagi perangkat desa, dan sinergi lintas sektor menjadi kunci sukses.

“Pemkab sangat mendorong digitalisasi desa. Kami mendapatkan pelatihan, bantuan infrastruktur, dan dukungan regulasi yang sangat membantu,” ungkap Wahyu.

Sementara itu, warga Ganra juga menunjukkan partisipasi aktif. Mulai dari pelatihan teknologi informasi hingga pengelolaan website desa, semua dilakukan secara gotong royong. Keterlibatan warga membuktikan bahwa transformasi digital bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi juga masyarakat.

Inspirasi Bagi Wilayah Timur Indonesia: Desa Bisa Maju Lewat Teknologi

Lomba Desa Digital 2025 menjadi ajang kompetisi sekaligus etalase kemajuan desa-desa di Indonesia dalam mengadopsi teknologi. Tujuannya bukan hanya digitalisasi layanan, tapi juga pemberdayaan ekonomi, pengelolaan sumber daya, dan tata kelola pemerintahan berbasis teknologi.

Dengan capaian ini, Desa Ganra diharapkan bisa menjadi model percontohan bagi desa-desa lain di wilayah timur Indonesia. “Kami ingin menjadi bukti bahwa dari desa kecil di timur, kita bisa bersaing di tingkat nasional. Ini juga untuk menginspirasi desa-desa lain agar tidak ragu melangkah ke arah digital,” tutup Kades Ganra.

✍️ Andi Rosha | DetikReportase.com | Soppeng – Sulawesi Selatan

DETIKREPORTASE.COM – Dari Desa, Digitalisasi Indonesia Dimulai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250Example 728x250