BeritaNusa Tenggara Timur

“Kamu Adalah Saksi Dari Segala Sesuatu Yang Diperbuat-Nya”

383
×

“Kamu Adalah Saksi Dari Segala Sesuatu Yang Diperbuat-Nya”

Sebarkan artikel ini

SIKKA,DETIKREPORTASE.COM-

Diawal komentator yang dibacakan oleh Mama Yuyun, umat Lingkungan Santu Rafael, Stasi Santa Theresia Urung Pigang, Paroki Santa Maria Magdalena Nangahure, Keuskupan Maumere—yang menanggung Liturgi Hari Raya Paskah pada Minggu, 20 April 2025 di gereja Stasi—disampaikan bahwa “Allah dengan kebangkitan Putra-Nya Yesus Kristus, memberikan harapan akan kedamaian dan sukacita bagi manusia. Warta Paskah ini sekaligus hendak mengajak kita sekalian, untuk menjadi manusia Paskah bagi dunia, membawa sukacita dan kegembiraan. Kita harus mampu memulihkan situasi buram dunia saat ini dengan spirit Kebangkitan Kristus: ‘Kamu adalah saksi dari segala sesuatu yang diperbuat-Nya.’”

Perayaan Ekaristi yang agung ini diawali dengan lagu meriah dan irama tarian indah oleh anak-anak simbol malaikat kecil—bersukacita karena Yesus bangkit dari alam maut—mengiringi barisan masuk para misdinar, petugas Lektor Ibu Paskanista Yeli dan Bapak Bosco, serta Frater Chandra yang mengapit Pater Sukirman, CP menuju Altar Tuhan.

Dalam sapaan awal Perayaan Ekaristi, Pater Sukirman, CP menyampaikan, “Di hari Minggu Paskah ini kita kembali berkumpul bersama di dalam rumah Allah, Bait Allah yang suci dan mulia. Kita mengalami sukacita dan kegembiraan karena hari ini Tuhan sungguh bangkit. Ia telah mengalahkan maut dan kematian. Oleh karena itu kita diajak kembali disucikan, dimurnikan oleh Tuhan yang memiliki kerahiman dan belas kasih yang tak terbatas. Kebangkitan Tuhan adalah kebangkitan kita sebagai umat Allah.”

Paduan Suara Pukau Umat

Perayaan Paskah yang dinanti-nantikan oleh umat Stasi Santa Theresia Urung Pigang sungguh membawa sukacita dalam kemeriahan, terutama lewat kehadiran kelompok paduan suara dari Lingkungan Santu Rafael yang dipimpin oleh Bapak Frit bersama para pengurus yang kompak dan penuh kolaborasi.

Kelompok ini juga dikenal luas berkat pelatih andalan, Bapak Anton, serta pemain organis, Bapak Yoris, yang berhasil memukau lebih dari 1.000 umat yang hadir.

Pujian mengalir dari berbagai pihak, mulai dari Pater Sukirman selaku pemimpin misa, Frater Stefanus Chandra Lawang, MI (Frater Chandra), Ketua Dewan Stasi Bapak Yosef Suyanto Nong Files (Bapak Files), Wakil Ketua Dewan Bapak Agustinus Luis (Bapak Luis), hingga Sekretaris Stasi Bapak Thadeus Mari (Bapak Us).

Persembahan paduan suara semakin hidup saat lagu pembuka disertai tarian indah. Pada lagu persembahan pun, tarian pujian kembali dihadirkan sebagai bentuk syukur atas hasil karya manusia. Bahkan pada lagu penutup, para gadis cilik dari Lingkungan Santu Rafael menutup misa dengan tarian penuh sukacita.

Kesaksian, Kebangkitan, dan Harapan

Dalam homilinya, Pater Sukirman menegaskan bahwa kebangkitan Yesus adalah peristiwa iman. “Yesus mati dan bangkit hanya satu kali, dan tidak mengalami kematian lagi seperti manusia. Sebab manusia yang dibangkitkan oleh Yesus tetap akan mengalami kematian,” tegasnya.

Ia juga menyampaikan bahwa kubur kosong menjadi tanda bahwa Yesus bangkit, dan penampakan-Nya kepada para murid adalah kesaksian nyata atas peristiwa tersebut. Ia menekankan bahwa dosa manusia membawa penderitaan panjang—bagaikan penyakit menahun—dan hanya lewat salib Kristus, manusia memperoleh keselamatan.

Resepsi Penuh Semangat dan Motivasi

Dalam acara resepsi sederhana pasca misa, Bapak Anton sebagai pelatih menyampaikan motivasi bahwa paduan suara Santu Rafael terus berkembang karena proses belajar yang tak pernah berhenti. “Orang sukses adalah orang yang belajar dari kekurangan,” ujarnya.

Bapak Yoris, organis, memuji kualitas suara sopran dan alto yang unik dari kelompok ini, serta mendorong agar tetap eksis dan berkembang.

Ketua Dewan Stasi, Bapak Files, mengumumkan bahwa kelompok ini akan mewakili stasi dalam lomba Paduan Suara Gerejani tingkat Paroki Santa Maria Magdalena Nangahure, dalam rangka Pesta Perak Paroki tahun ini.

Bapak Agustinus Luis, Wakil Ketua Dewan Pastoral Stasi, menambahkan, “It’s the best!”

Sementara itu, Bapak Frit selaku Ketua Lingkungan Santu Rafael, menyampaikan terima kasih penuh haru, “Kepercayaan yang diberikan kepada kami adalah tugas mulia. Kita siap menjalaninya. Mari kita tetap kompak dan belajar dari pengalaman.”

۞ Stefanus Keban | Detikreportase.com | Nusa Tenggara Timur

Detikreportase.com – Menyuarakan Sukacita Paskah, Membangun Iman dan Peradaban.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250Example 728x250