LUBUK LINGGAU |DETIKREPORTASE.COM–
Siapa sangka, di tengah tugas menjaga keamanan dan penegakan hukum, Polres Lubuk Linggau justru sibuk memanen jagung. Ya, bukan sembarang panen. Inilah bentuk nyata kontribusi Polri dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.
Pada Kamis, 8 Mei 2025, Kapolres Lubuk Linggau AKBP Adithia Bagus Arjunadi memimpin langsung Panen Raya Jagung di lahan pertanian milik Polres seluas 7 hektar, berlokasi di Kelurahan Rahma, Kecamatan Lubuk Linggau Selatan I.
Turut hadir dalam momen inspiratif ini: Wakapolres, para Kapolsek dan Kasubsektor, Bhabinkamtibmas, perwakilan Kodim, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pertanian, PT Pusri, Bulog, Camat dan Lurah setempat, serta Kelompok Tani Nusa.
“Polri tak hanya soal penegakan hukum. Kami hadir juga untuk mendukung ekonomi masyarakat. Lewat jagung ini, kami tanam harapan,” tegas AKBP Adithia dalam sambutannya.
Jagung Jadi Jembatan Kolaborasi
Hasil panen dari lahan ini bukan untuk Polres semata. Menurut AKBP Adithia, jagung yang dipanen juga disinergikan dengan kebutuhan dan ketersediaan pangan lokal, sebagai bentuk nyata keberpihakan Polri pada petani dan masyarakat kecil.
Dinas Pertanian dan Dinas Ketahanan Pangan Kota Lubuk Linggau pun mengapresiasi langkah strategis ini. Mereka menilai Polres mampu menjadi role model sinergi antarinstansi untuk memperkuat sektor pertanian.
“Inisiatif Polres ini harus ditiru. Saat aparat keamanan ikut tanam dan panen, masyarakat jadi semakin yakin bahwa negara benar-benar hadir untuk mereka,” ujar perwakilan Dinas Pertanian.
Foto, Jagung, dan Semangat
Kegiatan ditutup dengan panen simbolis, dialog bersama petani, dan sesi foto bersama. Tapi lebih dari itu, panen ini menyiratkan pesan: ketahanan pangan adalah urusan semua pihak.
Dari jagung yang tumbuh di tanah Polres, hingga senyum petani yang memanen hasil kerja sama, semua bersatu dalam satu tujuan: membangun Indonesia yang mandiri dan kuat dari ladang sendiri.
✍️ Heri | DetikReportase.com – Sumatera Selatan


