BeritaNusa Tenggara Timur

Sekolah Bermutu Harus Berkarakter, Berintegritas, dan Punya Skill Andal: Jawaban Tuntas Dunia Pendidikan Zaman Now

431
×

Sekolah Bermutu Harus Berkarakter, Berintegritas, dan Punya Skill Andal: Jawaban Tuntas Dunia Pendidikan Zaman Now

Sebarkan artikel ini
Produk sekolah yang dihasilkan dari sekolah yang bermutu, berkarakter dan berkualitas dan harus punya skill andal demi menjawab kebutuhan zaman

KUPANG |DETIKREPORTASE.COM–

Dunia pendidikan menghadapi tantangan besar di era kompetitif saat ini. Menurut Vinsensius Fernandez, S.Pd., Kepala SMA Negeri 2 Tasifeto Barat Kabupaten Belu, pendidikan yang bermutu tidak cukup hanya soal nilai akademik. Dibutuhkan empat pilar penting: integritas, karakter positif, skill yang handal, dan intelektualitas bermutu.

Saat ditemui DetikReportase dalam ajang Gebyar SMK-SMA se-NTT pada 3 Mei 2025, yang digelar di pelataran Dinas Pendidikan Provinsi NTT, Vinsensius menegaskan bahwa tanpa keempat pilar tersebut, lulusan sekolah akan kesulitan bersaing di dunia kerja maupun menciptakan lapangan usaha secara mandiri.

Sekolah Bermutu = Sekolah yang Paham Zaman

“Banyak lulusan sekolah menengah yang belum siap terjun ke dunia kerja. Mereka belum cukup dibekali kemampuan yang sesuai dengan kebutuhan industri maupun perubahan global,” ujar Vinsen, alumni Universitas Nusa Cendana Kupang.

Ia menjabarkan bahwa sekolah bermutu harus memiliki beberapa karakteristik utama:

Berkarakter: Sekolah wajib membentuk budaya jujur, tanggung jawab, dan gotong royong. Lingkungan belajar harus aman dan nyaman dengan guru yang peduli terhadap perkembangan siswa.

Berintegritas: Manajemen sekolah harus transparan, menjunjung tinggi etika, serta mengelola sumber daya secara akuntabel dan profesional.

Skill yang Handal: Kurikulum harus selaras dengan kebutuhan dunia nyata. Guru harus kompeten, sarana harus memadai, serta ada program pengembangan keterampilan praktis.

Intelektualitas Bermutu: Pembelajaran tak boleh monoton. Sekolah harus aktif menciptakan ruang berpikir kritis dan inovatif untuk menyiapkan siswa menghadapi dunia masa depan.

Gebyar Pameran, Momentum Inovasi Pendidikan NTT

Terkait pameran Gebyar SMK-SMA se-NTT yang berlangsung 1–4 Mei 2025, Vinsensius menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya. Ia menyebut pameran ini bukan hanya ajang pamer kreativitas siswa, tapi juga menjadi momentum pembelajaran kolaboratif antara sekolah, guru, siswa, dan masyarakat.

“Anak-anak harus diajak belajar dari lingkungan sekitar. Potensi lokal itu luar biasa dan bisa dikembangkan menjadi produk inovatif yang bernilai jual tinggi,” jelas Vinsen, pria kelahiran Noemuti, TTU, yang sudah puluhan tahun mengabdi di dunia pendidikan di wilayah perbatasan RI–Timor Leste ini.

Pendidikan Berkualitas Jawaban Kemiskinan

Di akhir wawancara, ia menegaskan bahwa hanya lewat pendidikan yang berkarakter, berintegritas, serta memiliki skill dan intelektualitas unggul, Indonesia bisa keluar dari belenggu kemiskinan struktural.

“Kualitas SDM itu kunci. Kita tidak bisa menunggu, harus bergerak sekarang.”

✍️ Yohanes | DetikReportase.com | Kupang, Nusa Tenggara Timur

DETIKREPORTASE.COM – Menyalakan Harapan, Mengantar Masa Depan Anak Negeri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250Example 728x250