komitmen pemerintah kota dalam pembangunan infrastruktur
KOTAMOBAGU | DETIKREPORTASE.COM – Peningkatan infrastruktur kembali menjadi prioritas utama Pemerintah Kota Kotamobagu. Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), pemerintah tengah menyiapkan serangkaian program pembangunan dan rehabilitasi di bidang bina marga yang mulai direalisasikan pada Agustus 2025. Kepala Dinas PUPR Kota Kotamobagu, Claudy N. Mokodongan, menegaskan bahwa langkah ini merupakan bentuk komitmen kuat pemerintah daerah untuk mempercepat konektivitas antarwilayah, memperlancar distribusi barang dan jasa, serta meningkatkan kenyamanan masyarakat dalam beraktivitas sehari-hari.
“Peningkatan konektivitas melalui pembangunan dan perbaikan jalan serta jembatan menjadi fokus utama kami tahun ini. Infrastruktur yang baik akan berdampak langsung pada pertumbuhan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Claudy kepada media, Jumat (22/8/2025).
Ia menambahkan, kehadiran infrastruktur transportasi yang memadai akan menciptakan efek domino positif, mulai dari kelancaran mobilitas warga, kemudahan akses pendidikan, hingga penguatan sektor perdagangan lokal.
proyek strategis jalan dan jembatan
Beberapa proyek prioritas yang sudah masuk tahap pengerjaan antara lain pembangunan serta perkerasan jalan di berbagai titik. Lokasi yang mendapat perhatian khusus adalah Kompleks Motoboi Kecil, Kelurahan Mogolaing, serta sejumlah desa seperti Kobo Kecil, Kopandakan, Pobundayan, dan Bungko. Jalan-jalan tersebut sebelumnya masih dinilai memerlukan peningkatan kualitas karena kerusakan yang menghambat aktivitas warga. Dengan perbaikan ini, masyarakat diharapkan dapat menikmati akses jalan yang lebih nyaman, aman, dan lancar.
Tak hanya jalan, aspek keselamatan transportasi juga menjadi fokus serius. Pemerintah akan melakukan rehabilitasi jembatan di Desa Poyowa Besar Satu. Jembatan ini merupakan jalur vital bagi mobilitas masyarakat dan aktivitas ekonomi. Dengan perawatan intensif, struktur dan kekuatannya akan dipastikan tetap layak untuk dilintasi dalam jangka panjang.
Selain itu, beberapa ruas jalan penting lainnya juga akan mendapat sentuhan perbaikan. Jalan Nurul Iman dan Jalan Lorong Tomboyo III di Desa Kopandakan I, misalnya, akan direkonstruksi serta ditingkatkan kualitasnya agar dapat melayani arus kendaraan lebih baik.
pemeliharaan rutin dan berkelanjutan
Selain pembangunan baru, pemerintah juga tidak melupakan pentingnya pemeliharaan infrastruktur yang sudah ada. Jalan Bogani akan menjadi salah satu ruas yang mendapat pemeliharaan berkala untuk memastikan daya tahannya tetap terjaga. Sementara itu, pemeliharaan rutin untuk jalan dan jembatan lain di wilayah Kotamobagu akan dilaksanakan dengan sistem swakelola. Cara ini dipandang lebih efektif karena memungkinkan pengawasan langsung dari aparat setempat, sekaligus memastikan keberlanjutan infrastruktur yang ada tanpa harus menunggu proyek besar.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kota Kotamobagu, Haris A. Momintan, ST, menegaskan bahwa semua program ini sudah disusun secara sistematis sebagai bagian dari prioritas pemerintah daerah tahun 2025.
“Seluruh rangkaian kegiatan ini merupakan bentuk keseriusan Pemkot Kotamobagu dalam menjawab kebutuhan masyarakat. Infrastruktur jalan dan jembatan adalah urat nadi perekonomian, sehingga pemeliharaan dan peningkatannya menjadi keharusan,” ungkap Haris.
dampak positif bagi masyarakat
Masyarakat menyambut baik rencana perbaikan infrastruktur ini. Akses transportasi yang lancar diyakini akan mendorong pertumbuhan ekonomi rakyat, terutama bagi para pedagang, petani, dan pelaku usaha kecil yang menggantungkan hidup pada kelancaran distribusi hasil produksi. Nurhayati, warga Desa Pobundayan, menyampaikan harapannya agar perbaikan jalan bisa segera selesai tepat waktu.
“Selama ini kami kesulitan kalau musim hujan, jalan becek dan licin. Kalau nanti jalannya sudah bagus, kami bisa lebih mudah membawa hasil panen ke pasar tanpa takut rusak di jalan,” ujarnya penuh optimisme.
Selain manfaat ekonomi, perbaikan jalan dan jembatan juga akan berdampak besar pada aspek sosial. Anak-anak sekolah akan lebih aman dan cepat menuju tempat belajar, ambulans dan kendaraan darurat bisa lebih leluasa bergerak, serta transportasi publik dapat beroperasi lebih lancar.
Komitmen pemerintah kota ini menjadi bukti bahwa pembangunan infrastruktur tidak hanya soal fisik, tetapi juga tentang membangun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Dengan hadirnya jalan dan jembatan yang memadai, roda kehidupan sosial dan ekonomi akan berputar lebih cepat dan merata.
✍️ Tim Redaksi | detikreportase.com | Kotamobagu – Sulawesi Utara
DETIKREPORTASE.COM : Infrastruktur Maju, Ekonomi Tumbuh, Rakyat Sejahtera
