BeritaSulawesi Selatan

Patroli KRYD Polres Soppeng: Cegah Premanisme dan Balap Liar di Titik Rawan Kota

343
×

Patroli KRYD Polres Soppeng: Cegah Premanisme dan Balap Liar di Titik Rawan Kota

Sebarkan artikel ini
Polres Soppeng: Cegah Premanisme dan Balap Liar di Titik Rawan Kota

Langkah Preventif Jaga Ketertiban Malam Hari

SOPPENG | DETIKREPORTASE.COM – Upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) terus dilakukan Polres Soppeng, Sulawesi Selatan. Pada Sabtu malam, 19 Juli 2025, satuan tugas Kepolisian melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dengan menyasar titik-titik rawan gangguan keamanan di wilayah perkotaan. Patroli yang dimulai pukul 23.00 WITA ini dipimpin langsung oleh Aiptu Syahruddin dan Aipda Asdar, menyusuri kawasan yang kerap menjadi tempat berkumpulnya remaja dan pemuda, seperti Taman Sutra di Kelurahan Lalabata Rilau serta area sekitar Kafe di Jalan Kemakmuran, Kecamatan Lalabata.

Dalam kegiatan tersebut, petugas menyampaikan imbauan secara persuasif kepada kelompok remaja agar tidak melakukan aksi premanisme, balap liar, maupun aktivitas yang dapat mengganggu ketenangan warga.

Himbauan Humanis, Cegah Freestyle dan Tawuran

Salah satu fokus utama patroli adalah pencegahan aksi freestyle atau balapan liar yang kerap terjadi di malam akhir pekan. Aksi ini dinilai sangat membahayakan, baik bagi pelaku maupun pengguna jalan lainnya. “Kami mengajak para remaja untuk tidak terlibat dalam kegiatan yang melanggar hukum atau membahayakan keselamatan. Mari bersama-sama menjaga lingkungan kita tetap aman dan nyaman,” tutur Aiptu Syahruddin kepada sekelompok pemuda yang sedang nongkrong di pinggir jalan.

Pendekatan humanis yang dilakukan oleh personel patroli mendapat sambutan positif dari masyarakat. Warga merasa lebih tenang dengan kehadiran polisi yang aktif menyapa dan memberi edukasi di lapangan.

Kapolres: Kami Tidak Akan Toleransi Pelanggaran

Kapolres Soppeng, **AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K.**, dalam keterangannya menegaskan bahwa pelaksanaan patroli malam dalam bentuk KRYD adalah langkah konkret Polres Soppeng untuk menciptakan rasa aman dan mencegah potensi gangguan kamtibmas. “Kegiatan ini adalah bentuk tanggung jawab kami kepada masyarakat. Kami tidak akan memberikan toleransi terhadap aksi-aksi premanisme, tawuran antar kelompok remaja, maupun balapan liar yang membahayakan keselamatan umum,” ujar Kapolres.

Ia juga menambahkan bahwa keberhasilan menjaga stabilitas keamanan tidak hanya menjadi tugas kepolisian, namun juga memerlukan dukungan dari masyarakat. “Partisipasi warga sangat penting. Mari saling menjaga dan menjadi mata dan telinga bagi lingkungan sekitar,” imbuhnya.

Kebersamaan Masyarakat dan Polisi, Kunci Keamanan Kota

KRYD yang dilakukan Polres Soppeng bukan hanya sekadar patroli biasa, tetapi merupakan bentuk penguatan sinergi antara kepolisian dan masyarakat. Ke depan, pihaknya berkomitmen untuk terus melakukan patroli rutin di waktu-waktu rawan, terutama malam hari dan akhir pekan. Warga berharap patroli semacam ini terus dilaksanakan secara konsisten agar situasi kamtibmas tetap kondusif. “Kami merasa lebih tenang kalau ada patroli malam begini, apalagi akhir-akhir ini banyak anak muda yang kebut-kebutan,” kata Rudi, warga Lalabata Rilau.

Dengan pendekatan yang persuasif, edukatif, namun tetap tegas terhadap pelanggaran, Polres Soppeng menunjukkan bahwa keamanan adalah hasil dari kerja bersama antara aparat dan masyarakat.

✍️ Andi Rosha | detikreportase.com | Soppeng – Sulawesi Selatan
DETIKREPORTASE.COM : Polisi Humanis, Masyarakat Aman, Indonesia Damai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250Example 728x250