Siak,Fokusinvestigasi.com – Masyarakat perbaiki jalan berlubang dengan semen dari biaya sendiri tanpa menunggu Dinas PU Siak dan dikerjakan oleh warga RT 007 RW 008 Desa Perawang Barat Kecamatan Tualang Kabupaten Siak, Rabu (22/05/2024).
Kegiatan pengecoran jalan tersebut sudah ketiga kalinya dilakukan oleh masyarakat setempat, dikarenakan jalan tersebut sudah banyak memakan korban kecelakaan, maka berdasarkan keluhan tersebut warga berinisiatif untuk memperbaiki jalan sendiri (Swakelola).
Menurut informasi yang dihimpun, jalan tersebut baru diperbaiki di akhir tahun 2023 oleh dinas PU Siak, namun sangat disayangkan baru berselang berapa bulan, jalan tersebut sudah rusak kembali.
Saat ditemui dilokasi tersebut, RT 007 Hardi Sinaga menyampaikan bahwa dirinya bersama warga saat ini menutup jalan sementara waktu, karena jalan berlobang tersebut baru di cor atau disemen, jadi untuk sementara waktu masyarakat sekitar menutup jalan tersebut.
“Untuk sementara waktu, kami meminta maaf kepada pengguna jalan karena kami menutup jalan sementara agar semen tersebut kering, kami melakukan kegiatan ini karena disini sudah sering terjadi kecelakaan lalu lintas yang disebabkan jalan berlubang tersebut, maka dari itu kami mengambil sikap untuk melakukan perbaikan jalan,” kata Hardi Sinaga.
“Diakhir tahun 2023 memang sudah ada perbaikan yang dilakukan oleh dinas PU Kab Siak, namun hanya bertahan beberapa bulan jalan sudah rusak kembali,” kata ketua RT 007 tersebut.
Hardi Sinaga juga menambahkan bahwa sebelum melaksanakan kegiatan menutup lubang tersebut, dirinya sudah berkordinasi dengan pemerintah beserta Bhabinkamtibmas Desa Perawang Barat.
“Karena jalan ini merupakan kepentingan banyak orang, baik kesekolah maupun ke kampung sebelah, kami juga kordinasi dengan pemerintah desa dan bhabinkamtibmas Perawang Barat untuk melakukan perbaikan jalan, dan kami meminta kepada APH setempat agar menertibkan setiap pengendara jalan ini yang menggunakan mobil tronton atau mobil berat yang melintasi jalan Kabupaten ini, agar jalan ini bisa awet dan tidak cepat rusak, dan kami juga meminta kepada dinas terkait untuk memperhatikan jalan disini sebelum ada korban jiwa, ” katanya mengakiri. (Muliya)
