AcehBerita

Diluncurkan Bupati Safriadi Oyon: Program Makanan Bergizi Gratis Resmi Dimulai di Aceh Singkil

352
×

Diluncurkan Bupati Safriadi Oyon: Program Makanan Bergizi Gratis Resmi Dimulai di Aceh Singkil

Sebarkan artikel ini
Bupati Safriadi Oyon: Program Makanan Bergizi Gratis Resmi Dimulai di Aceh Singkil

Sajian Sehat untuk Anak Sekolah di Aceh Singkil

ACEH SINGKIL | DETIKREPORTASE.COM – Suasana berbeda tampak di halaman SMP Negeri 2 Singkil pada Senin, 21 Juli 2025. Ratusan siswa tampak antusias menikmati sajian makan siang bergizi dalam peluncuran resmi Program Makanan Bergizi (MBG) Gratis oleh Bupati Aceh Singkil, H. Safriadi Oyon, SH.

Dengan didampingi Wakil Bupati H. Hamzah Sulaiman dan jajaran Forkopimda, Bupati Safriadi memotong pita sebagai simbol dimulainya program prioritas yang menyasar peningkatan kualitas gizi anak usia sekolah.

“Ini bukan acara seremonial belaka. Kami mulai dengan aksi nyata. Anak-anak kita butuh asupan sehat agar bisa belajar optimal dan bertumbuh cerdas,” ujar Bupati Safriadi saat menyapa para siswa dan guru yang hadir.

Sebanyak 716 siswa dari empat sekolah—TK Pembina/PAUD, SD Negeri Pulo Sarok, SD Negeri 1 Pasar, dan SMP Negeri 2 Singkil—menerima langsung paket makan siang bergizi. Menu yang disajikan terdiri dari nasi, ayam kalasan, capcai, tempe krispi, dan semangka segar.

Sasaran Anak 3T dan Pencegahan Stunting

Program MBG ini dirancang untuk menjangkau anak-anak di wilayah Tertinggal, Terluar, dan Terdepan (3T) yang rentan mengalami kekurangan gizi. Melalui penyediaan makanan bergizi secara gratis, Pemerintah Kabupaten Aceh Singkil berharap dapat menurunkan angka stunting secara signifikan dalam lima tahun ke depan.

> “Kami ingin anak-anak tumbuh sehat dan cerdas. Kalau mereka sehat, pendidikan pun akan maksimal. Ini bagian dari implementasi program nasional Presiden RI dalam meningkatkan kualitas SDM sejak usia dini,” tegas Safriadi dalam sambutannya.

Tidak hanya berhenti di peluncuran, program MBG akan dijalankan secara berkelanjutan dengan target awal 4.000 porsi makanan bergizi per hari untuk siswa sekolah. Ke depan, cakupan program ini juga akan diperluas untuk menyentuh balita, ibu hamil, serta kelompok rentan di daerah-daerah pelosok.

Kolaborasi Daerah dan Jaminan Mutu Gizi

Dalam pelaksanaannya, program MBG menggandeng sejumlah pihak, termasuk Badan Gizi Nasional (BGN) dan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Salah satu inovasi penting adalah keberadaan Dapur Sehat milik pemerintah daerah yang memastikan setiap makanan diproses secara higienis dan terstandar.

Usai peluncuran, Bupati Safriadi langsung meninjau Dapur Sehat SPPG yang berada di Dusun Bahari, Desa Pulo Sarok. Ia memeriksa ruang penyimpanan bahan makanan, berbincang dengan staf dapur, dan memastikan seluruh proses berjalan sesuai prosedur.

> “Kami ingin pastikan makanan anak-anak berasal dari dapur yang higienis, aman, dan layak. Semua harus sesuai standar,” tegas Safriadi.

Menurut Kepala SPPG Aceh Singkil, Sarvika, dapur ini mampu menyuplai makanan hingga 4.000 porsi per hari, dengan tambahan satu dapur lagi di wilayah Gunung Lagan yang siap beroperasi penuh.

> “Menu disusun oleh tim ahli gizi dan pengirimannya menggunakan mobil boks berstandar. Makanan tetap panas dan segar saat sampai di sekolah,” jelas Sarvika.

MBG Jadi Harapan Baru di Daerah 3T

Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) ini menjadi bentuk konkret perhatian pemerintah terhadap masa depan anak-anak di wilayah 3T. Dalam konteks Aceh Singkil, program ini juga menunjukkan komitmen Pemkab untuk menjawab tantangan stunting dan memperbaiki kualitas gizi secara menyeluruh.

Para guru dan orang tua siswa menyambut antusias inisiatif ini. Salah seorang guru SD Negeri Pulo Sarok mengungkapkan bahwa banyak siswa datang ke sekolah tanpa sempat sarapan, yang berdampak pada konsentrasi mereka saat belajar.

> “Dengan adanya program ini, kami sangat terbantu. Anak-anak lebih semangat, lebih fokus, dan senang makan bersama teman-temannya,” ungkapnya.

Sementara itu, seorang siswi SMP Negeri 2 Singkil tampak tersenyum bahagia setelah menyantap makan siang. “Saya senang makan ayam kalasan dan buah. Rasanya enak,” katanya polos.

Langkah Nyata Menuju Indonesia Emas 2045

Program ini merupakan bagian dari visi besar Indonesia untuk mencetak Generasi Emas 2045, yakni generasi muda yang sehat, cerdas, dan berdaya saing. Aceh Singkil menjadi salah satu daerah yang menunjukkan bahwa langkah kecil, bila dijalankan dengan serius dan konsisten, bisa membawa perubahan besar.

Bupati Safriadi menyampaikan bahwa pihaknya akan terus melakukan evaluasi dan perluasan program, serta melibatkan tokoh masyarakat, lembaga pendidikan, dan sektor swasta agar pelaksanaan MBG berjalan efektif dan merata.

> “Kita ingin ini jadi gerakan bersama. Kalau gizi anak-anak baik, maka harapan kita untuk masa depan akan lebih cerah,” ujarnya optimis.

Dengan semangat kolaboratif dan pendekatan langsung ke lapangan, Pemerintah Aceh Singkil berharap MBG bisa menjadi model nasional untuk pelayanan gizi berbasis wilayah 3T.

✍️ Ilyas | detikreportase.com | Aceh Singkil – Aceh
DETIKREPORTASE.COM : Anak Sehat, Daerah Bangkit, Indonesia Emas Dimulai dari Sekolah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250Example 728x250