BeritaSulawesi Utara

Cekcok Rumah Tangga Ganggu Kos-Kosan di Kotamobagu, Polisi Turun Tangan

360
×

Cekcok Rumah Tangga Ganggu Kos-Kosan di Kotamobagu, Polisi Turun Tangan

Sebarkan artikel ini
Pelaku cekcok rumah tangga yang ganggu kos kosan di amankan kepolisian di kotamobaku

KOTAMOBAGU, DETİKREPORTASE.COM –

Suasana tenang di sebuah rumah kos di Jalan Ibantong, Kelurahan Sinindian, Kotamobagu, mendadak berubah gaduh pada Minggu dini hari (22/6/2025). Insiden cekcok rumah tangga yang terjadi di salah satu kamar kos menarik perhatian penghuni lainnya, bahkan sampai mengundang kehadiran aparat kepolisian.

Warga Kos Terbangun Akibat Suara Perdebatan

Menurut informasi yang dihimpun DetikReportase.com, keributan mulai terdengar sekitar pukul 02.30 WITA. Suara perdebatan yang diduga berasal dari pasangan suami istri terdengar cukup keras hingga membangunkan beberapa penghuni kamar lainnya.

“Awalnya kami pikir hanya pertengkaran biasa. Tapi karena cukup berisik, beberapa dari kami keluar kamar karena khawatir,” ungkap seorang penghuni kos yang enggan disebutkan namanya.

Ia menambahkan bahwa perdebatan sempat berhenti sejenak, namun kemudian terdengar kembali. Suasana menjadi tegang hingga salah satu pihak sempat meninggalkan lokasi menggunakan mobil, sebelum kembali beberapa saat kemudian.

Situasi Diredakan, Polisi Lakukan Penanganan Awal

Tak lama setelah pasangan tersebut kembali ke kamar, pemilik kos memutuskan untuk mengecek keadaan. Situasi yang ditemui membuat pemilik kos merasa perlu segera menghubungi aparat kepolisian untuk penanganan lebih lanjut.

Pihak Polres Kotamobagu pun langsung merespons laporan tersebut. Dalam keterangannya, Kasat Reskrim Polres Kotamobagu AKP Agus Sumandik menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan penanganan awal di lokasi.

“Kami menerima laporan dari warga dan segera turun ke tempat kejadian. Saat ini, kami sedang mendalami informasi dari para saksi untuk mendapatkan gambaran yang utuh terkait kejadian ini,” ujarnya.

Pasangan Tertutup, Warga Minim Interaksi

Beberapa penghuni kos lainnya juga menuturkan bahwa pasangan yang terlibat dalam insiden tersebut termasuk jarang berinteraksi dengan tetangga. “Kami hanya tahu mereka baru tinggal di sini belum lama. Kalau ketemu paling di parkiran atau dapur umum, itu pun jarang,” ujar salah satu penghuni.

Meski begitu, warga berharap agar situasi seperti ini tidak terulang kembali di lingkungan tempat tinggal mereka. Pemilik kos pun menyerahkan sepenuhnya proses penanganan kepada pihak kepolisian.

Perempuan Dapat Penanganan Awal

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi terkait kondisi perempuan yang berada di kamar saat kejadian. Namun menurut informasi dari beberapa saksi, ia telah mendapatkan penanganan awal dari petugas dan tenaga medis yang datang ke lokasi.

Pemilik kos menyatakan bahwa pihaknya mendukung langkah aparat dan berharap seluruh penghuni dapat saling menjaga kenyamanan bersama. “Kami ingin lingkungan tetap aman dan kondusif, dan tentu menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwenang,” ujarnya.

Pakar Keluarga: Konflik Harus Disikapi dengan Komunikasi Sehat

Menanggapi peristiwa ini, pakar keluarga dari Universitas Negeri Manado, Dr. Laila Makarim, mengimbau pasangan suami istri untuk tidak membiarkan konflik rumah tangga berkembang menjadi situasi yang merugikan.

“Perbedaan dalam rumah tangga adalah hal yang wajar, tapi harus dihadapi dengan komunikasi yang sehat. Jika emosi memuncak, penting untuk memberi ruang jeda, atau mencari bantuan konseling sebelum semuanya menjadi tidak terkendali,” pesannya.

Pihak kepolisian masih menelusuri lebih lanjut kejadian ini dan berjanji akan menyampaikan informasi resmi setelah proses klarifikasi dan penyelidikan selesai.

✍️ Michael | DetikReportase.com | Kotamobagu – Sulawesi Utara

DETIKREPORTASE.COM: Mengungkap Fakta di Balik Peristiwa, Menjaga Kesejukan di Tengah Konflik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250Example 728x250