Detikreportase.com, Pelalawan
– Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pelalawan menggelar Rapat Paripurna pada Selasa (4/3/2025) pukul 14.30 WIB di Gedung DPRD Kabupaten Pelalawan. Acara ini menjadi momen penting bagi Bupati Pelalawan, H. Zukri, SM, untuk menyampaikan pidato perdananya setelah resmi dilantik oleh Presiden Republik Indonesia.
Rapat paripurna ini dipimpin oleh Ketua DPRD Kabupaten Pelalawan, H. Syafrizal, SE, dan dihadiri oleh anggota DPRD, pejabat eselon II, TNI, Polri, Kejaksaan, tokoh masyarakat, organisasi kemasyarakatan, serta Forkopimda Kabupaten Pelalawan. Kehadiran mereka menunjukkan besarnya perhatian terhadap kepemimpinan baru yang akan menentukan arah pembangunan daerah selama lima tahun ke depan.
Visi, Misi, dan Prioritas Pembangunan
Dalam pidatonya, Bupati Zukri menyampaikan visi dan misinya untuk membawa Kabupaten Pelalawan menjadi daerah yang lebih maju dan sejahtera. Ia menekankan lima prioritas pembangunan selama masa kepemimpinannya, yakni:
1. Peningkatan Sumber Daya Manusia yang Unggul – Meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan masyarakat.
2. Kemandirian Ekonomi Berbasis Potensi Lokal – Mengembangkan sektor unggulan daerah untuk menciptakan lapangan kerja.
3. Mewujudkan Masyarakat yang Aman dan Nyaman – Memperkuat keamanan serta kesejahteraan sosial.
4. Membangun Pemerintahan yang Bersih dan Bermarwah – Mengoptimalkan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
5. Pembangunan Infrastruktur Berkelanjutan – Memastikan aksesibilitas dan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah.
Pertumbuhan Ekonomi dan Tantangan yang Dihadapi
Bupati Zukri mengungkapkan bahwa Kabupaten Pelalawan mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 4,36% pada tahun 2024, lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata Provinsi Riau yang hanya mencapai 3,52%. Ia juga menyampaikan keberhasilan dalam menurunkan tingkat pengangguran terbuka menjadi 2,13%, menjadikan Pelalawan sebagai daerah dengan angka pengangguran terendah kedua di Riau setelah Indragiri Hilir.
Namun, ia juga mengakui bahwa angka kemiskinan di Pelalawan masih berada di 8,49%. Oleh karena itu, pemerintah daerah akan terus berupaya menekan angka tersebut melalui program berkelanjutan yang tidak hanya bersifat bantuan sosial, tetapi juga meningkatkan kapasitas ekonomi masyarakat.
Fokus Pembangunan Infrastruktur
Bupati menyoroti pentingnya pembangunan infrastruktur sebagai salah satu faktor utama dalam pemerataan kesejahteraan. Wilayah seperti Kuala Kampar dan Teluk Meranti menjadi prioritas dalam peningkatan sarana dan prasarana agar aksesibilitas masyarakat dapat lebih baik.
Selain itu, optimalisasi anggaran daerah juga menjadi perhatian utama. Ia menegaskan bahwa setiap rupiah dalam APBD harus digunakan secara bijak dan efisien untuk kepentingan rakyat.
Kolaborasi dan Sinergi untuk Pelalawan Maju
Dalam pidatonya, Bupati Zukri menekankan pentingnya sinergi antara eksekutif, legislatif, serta seluruh elemen masyarakat dalam membangun Kabupaten Pelalawan. Ia menegaskan bahwa setelah pelantikan ini, tidak ada lagi perbedaan kelompok atau kepentingan politik. Yang terpenting adalah bagaimana seluruh pihak bersatu demi kemajuan daerah.
“Kita harus bergerak bersama untuk mewujudkan Pelalawan yang lebih maju dan sejahtera. Saya berkomitmen untuk bekerja keras dan tidak menyia-nyiakan amanah yang telah diberikan oleh masyarakat,” tegasnya.
Pidato ini terasa semakin spesial karena disampaikan di bulan suci Ramadan. Bupati Zukri mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan momentum ini sebagai awal yang baik dalam membangun daerah dengan semangat kebersamaan dan gotong royong.
Dengan komitmen kuat dan dukungan dari semua pihak, Bupati berharap Pelalawan dapat menjadi daerah yang berdayasaing tinggi di masa mendatang.(Tim Redaksi)


