Detikreportase.com,Tangerang
– Pemerintah Desa Kramat, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, menggelar acara pengukuhan tiga kelompok sekaligus, yakni Kelompok Tani Muda (Poktan), Kelompok Wanita Tani (KWT), dan Kelompok Nelayan (Pokyan) pada Selasa (11/02/2025). Acara ini berlangsung di kantor desa setempat dengan penuh antusiasme dari masyarakat dan para pemangku kepentingan.
Pengukuhan Tiga Kelompok untuk Penguatan Ekonomi Desa
Dalam kesempatan tersebut, tiga kelompok yang dikukuhkan meliputi:
1. Kelompok Pertanian dan Peternakan Kramat Muda,
Kelompok ini berfokus pada pengembangan sektor pertanian dan peternakan di Desa Kramat. Potensi pertanian dan peternakan yang belum tergarap maksimal diharapkan bisa dikembangkan lebih lanjut guna meningkatkan kesejahteraan warga.
2. Kelompok Nelayan Kramat Kali Beting,
Desa Kramat memiliki potensi perikanan yang cukup besar, dan nelayan di kawasan ini masih mengandalkan metode tradisional. Dengan adanya kelompok nelayan ini, diharapkan mereka mendapatkan akses lebih luas terhadap pelatihan, peralatan modern, serta dukungan pemerintah untuk meningkatkan hasil tangkapan dan kesejahteraan mereka.
3. Kelompok Wanita Tani (KWT),
KWT dibentuk untuk memberdayakan perempuan dalam sektor pertanian dan ketahanan pangan. Perempuan desa diharapkan berperan aktif dalam pengolahan hasil pertanian, pemasaran, dan berbagai program pemberdayaan ekonomi berbasis keluarga.
Dukungan Pemerintah Desa dan Program Nasional
Kepala Desa Kramat, H. Nuralam, menegaskan bahwa pembentukan kelompok-kelompok ini merupakan langkah strategis untuk memaksimalkan potensi lokal dan meningkatkan produktivitas warga. Ia berharap program ini dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian desa serta mendukung berbagai program nasional, termasuk Swasembada Pangan dan Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan oleh pemerintah pusat.
“Dengan sistem pengelolaan yang lebih maksimal dan pemberdayaan warga secara produktif, kami berharap program ini segera terwujud. Kami ingin memastikan bahwa sumber daya desa dapat dimanfaatkan secara optimal untuk kesejahteraan masyarakat,” ujar H. Nuralam dalam sambutannya.
Ia juga menambahkan bahwa sektor pertanian, peternakan, dan perikanan merupakan tulang punggung perekonomian desa yang harus terus dikembangkan agar masyarakat tidak hanya bergantung pada sektor lain, tetapi juga mampu menjadi mandiri dalam produksi pangan.
Hadirnya Tokoh-Tokoh Penting
Acara pengukuhan ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting, Camat Pakuhaji, H. Mohamad Supriatna, S.Sos., M.M, Perwakilan Badan Pertanian dan Peternakan (BPP), Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kecamatan Pakuhaji Malik, Ketua MUI Kecamatan Pakuhaji KH. Hasan Basri, Babinkamtibmas dan Babinsa Desa Kramat dan Tokoh masyarakat serta perwakilan warga dari berbagai sektor.
Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung penguatan sektor pertanian, perikanan, dan ketahanan pangan di tingkat desa.
Harapan ke Depan
Dengan dikukuhkannya kelompok-kelompok ini, diharapkan masyarakat Desa Kramat dapat lebih mandiri dalam mengelola sumber daya alam mereka, meningkatkan kesejahteraan, serta berkontribusi dalam menjaga ketahanan pangan daerah.
Selain itu, kelompok ini juga akan diberikan berbagai pelatihan, pendampingan teknis, serta akses kepada bantuan permodalan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan swasta. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa program yang telah dirancang tidak hanya sekadar seremonial, tetapi benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat.
Acara yang berlangsung meriah ini diakhiri dengan sesi diskusi dan foto bersama sebagai bentuk dukungan terhadap para anggota kelompok yang baru dikukuhkan.
Dengan langkah konkret seperti ini, Desa Kramat semakin menunjukkan potensinya sebagai desa yang mandiri dan berdaya dalam mengelola sektor pertanian, perikanan, dan peternakan secara lebih profesional.(Red, Amanda)


