BALIBerita

Kemendagri Salurkan 2 Ton Beras dan 100 Karton Mi Instan untuk Korban Banjir di Bali

343
×

Kemendagri Salurkan 2 Ton Beras dan 100 Karton Mi Instan untuk Korban Banjir di Bali

Sebarkan artikel ini

Penyerahan Bantuan di Tengah Pemulihan Pasca-Banjir

DENPASAR | DETIKREPORTASE.COM – Dukungan nyata dari pemerintah pusat hadir bagi masyarakat Kota Denpasar dan sekitarnya yang tengah berjuang memulihkan diri dari bencana banjir. Pada Jumat (12/9/2025), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Inspektur Jenderal S.M. Mahendra Jaya menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali. Bantuan yang disalurkan mencakup dua ton beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), 100 karton mi instan, dan dua unit tenda posko darurat. Seluruh bantuan ini diharapkan dapat mempercepat pemulihan dan membantu masyarakat yang rumah serta aktivitasnya terdampak banjir beberapa hari terakhir.

“Saya melihat kondisi saat sekarang sudah banyak warga yang mulai beraktivitas untuk membersihkan sisa-sisa kotoran pasca-banjir. Tentu kami berharap BPBD Provinsi Bali dapat menyalurkan bantuan ini secara tepat sasaran, untuk diberikan kepada masyarakat yang terdampak guna meringankan beban mereka,” ujar Mahendra di sela penyerahan.

Dukungan untuk Perkuat Operasional BPBD

Selain bantuan logistik, Kemendagri juga memberikan dukungan berupa dua unit tenda posko darurat yang akan digunakan sebagai pusat komando dan koordinasi penanganan bencana. Tenda ini sangat penting untuk membantu petugas di lapangan agar tetap siaga dan dapat bekerja secara efektif, terutama jika terjadi banjir susulan. Mahendra menggarisbawahi bahwa keberadaan BPBD menjadi ujung tombak dalam penanganan bencana, sehingga pemerintah pusat berkewajiban memastikan kesiapsiagaan lembaga ini. “Dengan dukungan fasilitas seperti tenda posko, operasional BPBD bisa semakin optimal. Kita ingin masyarakat merasa terlindungi, dan kebutuhan dasar mereka terpenuhi,” tegas Mahendra.

Masyarakat pun menyambut positif langkah cepat Kemendagri. Sejumlah warga yang hadir menyampaikan terima kasih atas perhatian pemerintah pusat yang datang langsung melihat kondisi di lapangan. “Bantuan ini sangat membantu kami, karena banyak dari kami yang masih kesulitan mendapatkan bahan makanan pasca-banjir,” ujar I Wayan, salah satu warga yang terdampak.

Apresiasi untuk Kesiapsiagaan Bali

Dalam kunjungannya, Mahendra menyempatkan diri meninjau Command Center BPBD Provinsi Bali. Ia terlihat kagum dengan fasilitas pemantauan yang memungkinkan tim memantau kondisi cuaca, banjir, dan potensi bencana secara real time. “Luar biasa, Provinsi Bali telah memiliki ruang pemantauan untuk kesiapsiagaan bencana yang dapat dipantau secara keseluruhan melalui command center ini,” ucap Mahendra yang juga merupakan putra asli Buleleng.

Keberadaan command center ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun sistem peringatan dini dan koordinasi yang cepat. Dengan pemantauan yang terintegrasi, respon terhadap bencana bisa dilakukan lebih cepat sehingga kerugian dapat ditekan seminimal mungkin.

Harapan Pemulihan dan Pencegahan Bencana

Bencana banjir yang melanda Bali awal September lalu menyebabkan kerusakan pada sejumlah infrastruktur, pemukiman warga, dan fasilitas publik. Meski genangan air telah surut, sisa lumpur dan kerusakan membuat aktivitas warga belum sepenuhnya normal. Melalui bantuan ini, Kemendagri berharap proses pemulihan bisa berjalan lebih cepat dan masyarakat dapat kembali beraktivitas seperti biasa. Selain itu, Mahendra juga mengingatkan pentingnya mitigasi dan kesiapsiagaan untuk menghadapi musim hujan berikutnya.

“Kita harus belajar dari setiap kejadian. Pemerintah daerah perlu meningkatkan upaya pencegahan, seperti normalisasi saluran drainase dan edukasi kepada masyarakat. Dengan kesiapsiagaan yang baik, dampak bencana di masa depan bisa diminimalisir,” tambahnya.

Langkah Kemendagri ini menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah pusat siap hadir di tengah masyarakat, memastikan mereka tidak menghadapi bencana sendirian. Perhatian yang diberikan diharapkan mampu membangun semangat gotong royong antara pemerintah, BPBD, dan masyarakat agar Bali semakin tangguh menghadapi bencana.

✍️ Tim | detikreportase.com | Denpasar – Bali

DETIKREPORTASE.COM : Pemerintah Hadir, Masyarakat Tangguh

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250Example 728x250