BeritaSulawesi Selatan

Kasat Lantas Polres Bulukumba Jadi Irup di SMKN 1, Tanamkan Budaya Tertib Berlalu Lintas

343
×

Kasat Lantas Polres Bulukumba Jadi Irup di SMKN 1, Tanamkan Budaya Tertib Berlalu Lintas

Sebarkan artikel ini

Suasana upacara penuh edukasi

BULUKUMBA | DETIKREPORTASE.COM – Halaman SMKN 1 Bulukumba pada Senin pagi, 8 September 2025, tampak lebih semarak dari biasanya. Siswa-siswi yang mengenakan seragam putih abu-abu berbaris rapi mengikuti upacara bendera, dengan sorot mata tertuju ke panggung utama. Momen ini terasa istimewa karena inspektur upacara bukan berasal dari kalangan guru, melainkan Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Bulukumba, **AKP H.M. Nawir, S.Sos., M.M.** Dalam amanatnya, AKP Nawir menyampaikan pesan penuh makna tentang pentingnya disiplin dan keselamatan di jalan raya. Baginya, sekolah bukan hanya tempat menimba ilmu akademis, tetapi juga ruang yang tepat untuk menanamkan budaya tertib berlalu lintas sejak dini.

“Pelajar adalah generasi penerus bangsa yang harus memahami dan mematuhi aturan lalu lintas sejak dini. Kami mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya pelajar, untuk turut berpartisipasi mewujudkan budaya tertib berlalu lintas,” tegas AKP Nawir di hadapan ratusan siswa.

Mengaitkan pendidikan dengan keselamatan jalan raya

Pesan yang disampaikan Kasat Lantas tidak berhenti pada imbauan moral semata. Ia mengajak siswa untuk menyadari bahwa keselamatan di jalan raya merupakan tanggung jawab bersama. Menurutnya, kecelakaan lalu lintas yang kerap melibatkan pelajar bukan hanya merugikan diri sendiri, tetapi juga keluarga dan masyarakat luas. Ia menekankan bahwa menaati aturan lalu lintas, menggunakan helm, tidak ugal-ugalan, serta menghindari penggunaan ponsel saat berkendara adalah bagian dari karakter disiplin yang sejalan dengan pendidikan di sekolah. “Kedisiplinan itu bukan hanya soal jam masuk kelas, tetapi juga bagaimana kita bersikap saat di jalan raya,” ujarnya.

Momentum upacara di SMKN 1 ini sekaligus menjadi ruang refleksi, bahwa sekolah dan aparat kepolisian memiliki misi yang sama dalam membentuk generasi muda yang cerdas, berkarakter, dan peduli keselamatan diri maupun orang lain.

Dukungan nyata melalui penyerahan APIL

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Polisi Lalu Lintas (Polantas) ke-70, AKP Nawir juga menyerahkan **Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APIL)** kepada Satpam SMKN 1 Bulukumba. Penyerahan ini menjadi simbol komitmen Polres Bulukumba dalam mendukung terciptanya lingkungan sekolah yang aman dan tertib lalu lintas. APIL tersebut diharapkan bisa membantu satuan pengamanan sekolah dalam mengatur arus kendaraan, khususnya saat jam masuk dan pulang sekolah, yang kerap menimbulkan kemacetan di sekitar area. Dengan adanya fasilitas ini, para siswa bisa lebih terjamin keselamatannya saat menyeberang maupun berkegiatan di area sekolah.

“Kami ingin menghadirkan manfaat nyata, tidak hanya sebatas ceramah. Penyerahan APIL ini adalah bentuk dukungan agar tertib lalu lintas benar-benar bisa dirasakan oleh siswa,” jelas Kasat Lantas.

Pihak sekolah menyambut baik langkah tersebut. Menurut Kepala SMKN 1 Bulukumba, Andi Hamran, S.P., M.P., program ini sangat relevan dengan upaya sekolah membentuk karakter siswa. “Kami merasa terbantu, karena ini bukan hanya mendidik, tetapi juga memberikan fasilitas yang langsung menyentuh kebutuhan siswa,” ungkapnya.

Sinergi Polri dan sekolah membentuk generasi tertib

Kegiatan ini turut dihadiri KBO Sat Lantas, Ipda Sihman Wibowo, Kanit Kamsel, Ipda Takbir Afandi Indar, S.H., para guru, serta seluruh siswa SMKN 1 Bulukumba. Kehadiran mereka memperlihatkan bahwa sinergi antara sekolah dan kepolisian bukan sekadar formalitas, melainkan kolaborasi nyata dalam membangun budaya keselamatan. Para siswa tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan. Beberapa di antaranya mengaku terinspirasi untuk lebih berhati-hati saat berkendara. “Kalau biasanya kami anggap aturan lalu lintas itu hal biasa, sekarang jadi lebih sadar bahwa itu penting untuk keselamatan kami,” ujar salah seorang siswa seusai acara.

Melalui kegiatan ini, Polres Bulukumba berharap kesadaran keselamatan berlalu lintas bisa tumbuh sebagai budaya, bukan hanya kewajiban. Dengan cara itu, angka pelanggaran lalu lintas yang melibatkan pelajar dapat ditekan, sekaligus mengurangi risiko kecelakaan.

Lebih jauh, apa yang dilakukan Kasat Lantas di SMKN 1 Bulukumba menjadi teladan bagaimana Polri hadir di tengah masyarakat dengan pendekatan edukatif. Upacara bendera yang biasanya formal berubah menjadi ruang interaksi penuh makna antara aparat penegak hukum, tenaga pendidik, dan siswa.

✍️ Kaharahuddin | detikreportase.com | Bulukumba – Sulawesi Selatan

DETIKREPORTASE.COM : Polisi Edukatif, Pelajar Tertib, Jalan Raya Lebih Aman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250Example 728x250