SOPPENG | DETIKREPORTASE.COM
Wakapolres Soppeng Kompol Sudarmin, S.Sos., memimpin kegiatan Analisa dan Evaluasi (Anev) serta pengarahan langsung kepada para Bhabinkamtibmas jajaran Polres Soppeng, Jumat (4/7/2025) pagi. Bertempat di Warkop Kopita, Jl. Kemakmuran, Kelurahan Lalabata Rilau, acara ini menjadi forum diskusi terbuka antara pimpinan dan personel lapangan untuk memperkuat sinergi dan inovasi di wilayah binaan.Kegiatan yang digagas oleh Satuan Binmas Polres Soppeng ini juga dihadiri sejumlah Pejabat Utama (PJU) Polres, yang turut memberikan saran strategis dalam rangka mendukung optimalisasi peran Bhabinkamtibmas sebagai garda terdepan Polri di tengah masyarakat.
Dalam arahannya, Kompol Sudarmin menekankan pentingnya peran Bhabinkamtibmas sebagai penghubung langsung antara institusi kepolisian dan masyarakat. Ia menggarisbawahi perlunya pendekatan humanis, inovatif, dan berkelanjutan dari setiap personel.
—
Wakapolres: Jadikan Bhabinkamtibmas Pelopor Solusi di Tengah Masyarakat
“Bhabinkamtibmas bukan hanya perpanjangan tangan Polri di tingkat desa dan kelurahan, tetapi juga sebagai agen perubahan sosial yang mampu mendeteksi, mengomunikasikan, dan bahkan memecahkan persoalan warga sebelum menjadi konflik terbuka,” ujar Kompol Sudarmin.Ia menyampaikan bahwa dalam menghadapi tantangan Kamtibmas yang semakin kompleks, dibutuhkan pendekatan yang adaptif dan solutif. Oleh karena itu, forum Anev seperti ini penting sebagai ruang refleksi, tukar ide, serta perumusan kebijakan taktis berdasarkan kondisi faktual di lapangan.
“Kita ingin mendengar langsung inovasi dan tantangan rekan-rekan di lapangan. Jangan ragu sampaikan hambatan, sekaligus ide-ide kreatif. Ini forum kolaboratif,” sambungnya.
Dalam sesi dialog, para Bhabinkamtibmas dipersilakan mengutarakan pandangan, baik terkait keamanan, potensi konflik sosial, hingga peluang-peluang pemberdayaan masyarakat yang bisa digarap bersama lintas sektor.
—
Ketahanan Pangan dan Wisata Lokal Jadi Gagasan Unggulan Bhabinkamtibmas
Salah satu masukan menarik datang dari Aipda A. Tawakkal, Bhabinkamtibmas Desa Umpungeng. Ia menyampaikan gagasan integratif antara ketahanan pangan dan pengembangan wisata lokal. Menurutnya, banyak potensi desa yang belum terkelola optimal, terutama di sektor pertanian dan pariwisata berbasis masyarakat.“Ketahanan pangan dapat dikuatkan melalui pendekatan wisata edukatif. Namun perlu sinergi antara warga, pemerintah desa, dan pengelola yang telah eksis agar tidak menimbulkan konflik kepentingan,” terang Aipda Tawakkal.
Ia juga menyarankan agar kegiatan Anev dan pengarahan seperti ini dijadikan agenda rutin minimal triwulan, agar aspirasi dari lapangan dapat langsung dikonsolidasikan secara vertikal ke tingkat pimpinan.
Saran ini disambut positif oleh para PJU yang hadir. Mereka sepakat bahwa ke depan, peran Bhabinkamtibmas harus lebih difasilitasi secara berjenjang agar mampu menjadi motor perubahan di desa-desa.
—
Langkah Nyata Menuju Polri Humanis dan Adaptif
Melalui Anev ini, Polres Soppeng memperlihatkan komitmennya untuk terus melakukan perbaikan institusional berbasis partisipasi. Diskusi yang berlangsung lebih dari dua jam ini menghasilkan sejumlah poin strategis untuk diperkuat, di antaranya peningkatan pelatihan tematik bagi Bhabinkamtibmas, dukungan logistik lapangan, serta optimalisasi jejaring kemitraan dengan tokoh adat, agama, dan pemuda.Kegiatan ini juga menegaskan bahwa pendekatan informal dan dialogis – seperti yang dilakukan di Warkop Kopita – menjadi media efektif membangun keakraban sekaligus memperkuat fondasi Polri yang humanis, partisipatif, dan terbuka terhadap kritik.
Penutup dari kegiatan ditandai dengan komitmen bersama untuk menjadikan Bhabinkamtibmas sebagai ujung tombak penguatan kepercayaan publik terhadap Polri, sekaligus pelopor ketahanan sosial di tingkat akar rumput.
✍️ Andi Rosha | Detikreportase.com | Soppeng – Sulawesi Selatan
DETIKREPORTASE.COM – Polisi Humanis, Masyarakat Sinergis, Daerah Harmonis.
