BeritaSulawesi Selatan

Kades Campagaya Dinilai Layak Pimpin APDESI Takalar, Rekam Jejak Tiga Periode Jadi Modal Kuat

363
×

Kades Campagaya Dinilai Layak Pimpin APDESI Takalar, Rekam Jejak Tiga Periode Jadi Modal Kuat

Sebarkan artikel ini
Kades campagaya yang dinilai layak jadi ketua APDESI takalar karena memili rekam jejak memimpin desa selama 3 periide
Fhoto kebersamaan kades campagaya takalar

TAKALAR | DETIKREPORTASE.COM

Pemilihan Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Takalar semakin mendekati momen krusial. Salah satu nama yang mencuat sebagai kandidat kuat adalah Amri Nuntung, Kepala Desa Campagaya, Kecamatan Galesong. Sosok ini dinilai oleh banyak kalangan sebagai figur yang tepat untuk menakhodai kepemimpinan desa se-Kabupaten Takalar ke depan.

Amri bukan nama baru dalam dunia organisasi pemerintahan desa. Berbagai pihak, terutama dari kalangan kepala desa, menyebutkan bahwa rekam jejak Amri selama tiga periode menjabat sebagai Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) menjadi modal utama yang memperkuat elektabilitas dan kepercayaan terhadapnya.

“Beliau paham betul bagaimana organisasi desa berjalan. Kami menilai Amri punya komitmen, pengalaman, dan jejaring yang solid. Sosok seperti ini yang kami butuhkan untuk memimpin APDESI,” ujar salah satu kepala desa yang enggan disebut namanya, Kamis (26/6/2025).

Rekam Jejak Organisasi dan Komitmen untuk Berjuang

Amri dikenal sebagai tokoh yang aktif turun ke desa-desa. Dalam beberapa bulan terakhir, ia sudah mulai bersosialisasi secara intensif untuk menyampaikan visinya sebagai calon Ketua APDESI. Menurutnya, kepemimpinan di organisasi kepala desa harus berbasis pada kolaborasi, bukan sekadar posisi formalitas.

“Saya siap bertarung. Ini bukan soal jabatan, tapi soal bagaimana kita membangun kekuatan kolektif kepala desa dalam menghadapi dinamika pemerintahan dan peluang pembangunan,” tegas Amri saat diwawancarai tim media Detikreportase.com.

Ia juga menyampaikan tekadnya untuk memperjuangkan aspirasi dan kesejahteraan para kepala desa, termasuk memperkuat kelembagaan desa melalui pelatihan, koordinasi lintas sektor, dan advokasi kebijakan ke tingkat daerah maupun pusat.

Menurutnya, APDESI bukan sekadar forum seremonial, tapi rumah besar kepala desa yang seharusnya aktif menyuarakan kebutuhan rakyat di akar rumput.

Dukungan Diam-diam dan Peta Politik Desa

Meski belum diumumkan secara terbuka, sejumlah kepala desa dari berbagai kecamatan disebut telah menyatakan dukungan kepada Amri. Banyak di antaranya mengapresiasi pendekatan personal yang dilakukan Amri secara konsisten dan tanpa polarisasi.

“Kami butuh pemimpin yang bukan hanya populer, tapi juga punya visi, integritas, dan nyali untuk memperjuangkan hak-hak kami. Amri punya itu,” kata seorang kepala desa dari wilayah pesisir Takalar.

Beberapa pengamat lokal juga mencatat bahwa Pilketum APDESI kali ini akan berlangsung lebih dinamis dibanding tahun-tahun sebelumnya. Munculnya sejumlah kandidat potensial, termasuk Amri yang telah bergerilya sejak awal, membuat Muscab APDESI Takalar 2025 diprediksi akan berlangsung sengit namun demokratis.

Peta kekuatan antarkecamatan pun mulai terlihat. Wilayah pesisir dan tengah Kabupaten Takalar tampak condong mendukung calon-calon yang aktif membangun komunikasi lintas desa.

Muscab APDESI 2025 Jadi Momentum Strategis

Muscab APDESI Takalar yang akan digelar dalam waktu dekat bukan sekadar rutinitas lima tahunan. Ini adalah momentum strategis untuk menentukan arah kepemimpinan desa dalam lima tahun ke depan, terlebih di tengah berbagai tantangan yang kini dihadapi pemerintah desa: mulai dari pengelolaan dana desa, penyesuaian regulasi baru, hingga tuntutan transparansi publik.

Dengan hadirnya tokoh-tokoh muda dan progresif seperti Amri Nuntung, diharapkan dinamika organisasi bisa semakin aktif, solutif, dan berpihak pada kepentingan masyarakat desa.

“Desa harus diperkuat dari dalam, bukan dilemahkan dengan konflik internal. Kami ingin Ketua APDESI ke depan jadi jembatan yang kuat antara desa dan pemerintah kabupaten, juga pusat,” ucap seorang anggota tim sukses yang enggan disebut namanya.

Amri sendiri menegaskan bahwa jika terpilih, ia akan mengutamakan keterbukaan, komunikasi yang setara, dan distribusi program yang adil ke seluruh desa.

Kini, masyarakat dan para kepala desa menanti arah akhir kontestasi ini. Akankah Amri menjadi sosok yang dipercaya memimpin APDESI Takalar? Semua akan ditentukan dalam Muscab mendatang yang diprediksi menjadi ajang adu gagasan dan strategi.

✍️ Laporan Tim | Detikreportase.com | Takalar – Sulawesi Selatan
DETIKREPORTASE.COM – Mengabarkan Kebaikan, Menyalakan Kesadaran Sosial.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250Example 728x250