Antusias Warga Sambut Gerakan Pangan Murah
MUSI RAWAS | DETIKREPORTASE.COM – Gerakan Pangan Murah (GPM) kembali digelar Polres Musi Rawas (Mura) bersama Polsek Muara Lakitan dan Bulog Cabang Lubuklinggau, Jumat (5/9/2025). Kegiatan yang berlangsung di halaman kantor BRI Trans Subur, Desa Marga Baru SP 3, Kecamatan Muara Lakitan, disambut antusias ribuan warga. Sejak pagi, masyarakat sudah berbondong-bondong datang membawa kantong belanja. Tak butuh waktu lama, 20 ton beras murah yang disediakan langsung ludes terjual. Antrean warga tertata rapi di bawah pengawasan aparat kepolisian yang memastikan kegiatan berjalan aman dan lancar.
“Alhamdulillah, kegiatan GPM di Kecamatan Muara Lakitan berjalan sukses. Seluruh 20 ton beras murah tersalurkan kepada masyarakat,” kata Kapolsek Muara Lakitan, AKP Hendrawan SH, MH, didampingi Kanit Pidsus Ipda Niko Rosbarinto SH.
Bagian dari Program Polri untuk Rakyat
GPM merupakan salah satu program strategis Polri untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan pokok dengan harga terjangkau. Polres Musi Rawas sendiri sudah melaksanakan kegiatan ini di sembilan Polsek jajarannya. Kapolsek Muara Lakitan menjelaskan, hingga saat ini total 147,5 ton beras murah berhasil disalurkan. Rinciannya, Polsek Tugumulyo 7,5 ton, Polsek Megang Sakti 20 ton, Polsek STL Ulu Terawas 17 ton, Polsek Muara Beliti 15 ton, Polsek Muara Kelingi 20 ton, Polsek BTS Ulu 20 ton, Polsek Jayaloka 20 ton, Polsek Purwodadi 15 ton, dan Polsek Muara Lakitan 20 ton.
“Setiap warga maksimal membeli dua sak beras seberat lima kilogram. Harganya Rp115 ribu per sak, jauh lebih murah dibanding harga pasaran,” jelas AKP Hendrawan.
Ia menambahkan, keberhasilan GPM tak lepas dari sinergi dengan pemerintah kecamatan dan pemerintah desa di masing-masing wilayah hukum. Dukungan inilah yang membuat kegiatan berjalan lancar tanpa hambatan.
Dampak Positif untuk Warga Kecil
Bagi warga Muara Lakitan, GPM bukan sekadar penyaluran beras murah, melainkan wujud nyata hadirnya negara di tengah kesulitan ekonomi. Fitri, seorang ibu rumah tangga asal Desa Marga Baru, mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. “Adanya GPM kita merasa terbantukan, bisa mendapatkan beras dengan harga murah. Apalagi untuk ibu-ibu seperti saya, ini sangat meringankan. Sisanya bisa dipakai untuk kebutuhan anak sekolah,” ujar Fitri dengan wajah sumringah.
Kehadiran GPM di Muara Lakitan juga dinilai membantu menjaga stabilitas harga beras di pasaran. Dengan suplai yang cukup dan harga yang terjangkau, warga merasa lebih tenang dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.
Sinergi Aparat dan Harapan ke Depan
Kapolsek Muara Lakitan, AKP Hendrawan, menegaskan bahwa Polri akan terus berupaya menghadirkan program-program kerakyatan seperti GPM. Menurutnya, keamanan dan kesejahteraan adalah dua hal yang tak bisa dipisahkan. “Polri tidak hanya hadir menjaga keamanan, tapi juga memastikan masyarakat bisa hidup layak. GPM adalah salah satu ikhtiar kami agar kebutuhan pokok tetap terjangkau,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh elemen yang telah mendukung, termasuk Bulog, pemerintah desa, serta masyarakat yang tertib mengikuti aturan. “Ke depan, kita harapkan kegiatan ini bisa semakin rutin dilakukan sehingga manfaatnya lebih luas dirasakan oleh masyarakat,” tambahnya.
Dengan berakhirnya kegiatan di Muara Lakitan, Polres Musi Rawas mencatat keberhasilan penting dalam upaya membantu stabilisasi pangan. Lebih dari sekadar penyaluran beras, GPM mencerminkan semangat gotong royong antara aparat, pemerintah, dan masyarakat.
✍️ Heri | detikreportase.com | Musi Rawas – Sumatera Selatan
DETIKREPORTASE.COM : Polisi Peduli, Rakyat Terbantu


